Apa itu Sensor Proximity dan Fungsinya?

MADENGINER.COM – Bagi kalian yang menggunakan smartphone sehari-hari, mungkin sudah tidak asing dengan istilah sensor proximity. Tapi sebenarnya apa itu sensor proximity dan fungsinya?

Singkatnya, sensor proximity adalah alat yang mampu mendeteksi benda atau objek tanpa adanya kontak fisik. Jadi, sensor ini dapat mengubah informasi tentang gerakan sebuah objek menjadi sinyal listrik.

Biasanya, kalian akan menyadari adanya sensor proximity di handphone saat melakukan panggilan telepon. Di mana layar akan otomatis mati untuk menghindari layar tidak sengaja ditekan oleh bagian muka.

Selain untuk handphone, sensor proximity juga berguna di berbagai bidang seperti industri dan yang lainnya. Jadi, berikut adalah pembahasan seputar apa itu sensor proximity, pengertian, fungsi, jenis, dan cara kerjanya. 

Apa itu Sensor Proximity?

apa itu sensor proksimitas atau sensor jarak
Sensor Proximity atau Sensor Jarak

Sensor proximity atau sensor proksimitas adalah sensor yang dapat mendeteksi adanya objek atau benda di sekitar tanpa kontak fisik. Selain itu, sensor proksimitas juga biasa disebut sebagai sensor jarak.

Untuk mendeteksi kehadiran objek, sensor proximity akan mengeluarkan medan elektromagnetik atau sinar radiasi elektromagnetik (infrared) dan mencari perubahan dalam medan atau sinyal yang kembali ke dalam sensor.

Jika terjadi perubahan pada sinyal atau medan, artinya ada sebuah objek atau benda yang berada dekat dengan sensor tersebut. Jangkauan dari medan atau sinyal sensor berbeda-beda tergantung dengan jenisnya.

Besar jangkauan dari sensor proximity disebut juga dengan kisaran nominal. Semakin dekat objek dengan sensor, maka tingkat keakuratan dan keandalannya semakin tinggi.

Objek yang dideteksi oleh sensor disebut target sensor proximity. Masing-masing sensor juga bisa mendeteksi objek yang berbeda. Misalnya ada yang cocok untuk bahan plastik, kulit makhluk hidup, atau logam.

Baca Juga: Apa Itu Sensor Akselerometer Dan Fungsinya?

Lantas, ada apa saja jenis sensor proximity yang ada saat ini? Simak terus artikel ini sampai habis, ya!

Baca Juga:  8 Kelebihan dan Kekurangan AC Inverter, Wajib Tahu!

Jenis Sensor Proximity

Apa itu sensor proximity
Jenis-jenis Sensor Proximity

Sensor proximity dapat dibagi menjadi 4 jenis, simak penjelasan lengkap mengenai jenis sensor proximity di bawah ini.

1. Inductive Proximity Sensor (Sensor Jarak Induktif)

Inductive proximity sensor adalah sensor proximity yang digunakan untuk mendeteksi keberadaan logam jenis ferro dan non-ferro.

Alat ini dapat menjalankan beberapa fungsi, yaitu untuk mendeteksi keberadaan logam, menghitung objek logam dan posisinya, serta sebagai pengganti saklar mekanis.

Kelebihan dari sensor induktif ini adalah lebih andal dan lebih kuat. Biasanya, sensor ini terbuat dari koil dengan inti ferit yang menghasilkan medan elektromagnetik berfrekuensi tinggi.

Sensor induktif juga cocok digunakan untuk mendeteksi benda-benda logam pada mesin dan peralatan otomatisasi.

2. Capacitive Proximity Sensor (Sensor Jarak Kapasitif)

Capacitive proximity sensor adalah sensor proximity yang dapat mendeteksi gerakan, komposisi kimia, tingkat komposisi fluida maupun tekanan.

Berbeda dengan sensor induktif yang fungsinya untuk mendeteksi logam, sensor kapasitif mampu mendeteksi bahan dengan dielektrik rendah seperti kaca, plastik, atau cairan.

Untuk menjalankan fungsinya, sensor kapasitif menggunakan medan elektrostatik untuk mengidentifikasi objek di sekitarnya.

3. Ultrasonic Proximity Sensor (Sensor Jarak Ultrasonik)

Seperti namanya, ultrasonic proximity sensor adalah sensor yang menggunakan sonar atau radar dan menghasilkan gelombang berupa gema (ultrasonik) untuk mengidentifikasi objek di sekitarnya.

Sensor jenis ini cocok digunakan untuk berbagai keperluan seperti mengukur jarak benda, radar kapal, proses otomatisasi pabrik, dan sebagainya.

Untuk bisa menjalankan fungsinya, sensor ultrasonik perlu menghitung penerimaan sinyal dan transmisi sinyal melalui gema yang dipantulkan ke objek dengan jarak tertentu.

4. Photoelectric Proximity Sensor (Sensor Jarak Fotolistrik)

Photoelectric proximity sensor adalah sensor proximity yang menggunakan elemen peka cahaya atau fotolistrik untuk mengidentifikasi jarak atau keberadaan objek. 

Keunggulan dari jenis sensor ini adalah mampu mendeteksi objek yang jaraknya sangat jauh. Jangkauan dari sensor fotoelektrik bisa mencapai hingga belasan meter.

Baca Juga:  Cara Kerja Motor DC: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Komponen Di dalamnya

Sensor fotolistrik dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:

  • Direct Reflection: Emitter dan receiver diletakkan bersama dan memanfaatkan cahaya yang dipantulkan secara langsung pada objek yang terdeteksi.
  • Reflektor: Emitter dan receiver diletakkan bersama dan membutuhkan perananan reflektor. Jadi ketika ada objek yang mendekati sensor maka akan ada cahaya yang memantul dan akan diterima oleh sensor.
  • Thru Beam: Emitter dan receiver diletakkan terpisah dan ketika objek mengganggu sinar pemancar, objek akan terdeteksi oleh sensor.

Baca Juga: Resistor Rangkaian Seri: Pengertian, Sifat-Sifat, Rumus, Contoh Soal Dan Pembahasannya

Cara Kerja Sensor Proximity

Proximity Sensors Compared: Inductive, Capacitive, Photoelectric, and  Ultrasonic
Cara Kerja Sensor Proximity

Lantas, bagaimana cara kerja sensor proximity untuk dapat mengidentifikasi objek yang ada? Berikut adalah cara kerja sensor proximity:

  • Komponen dalam sensor proximity akan mengeluarkan radiasi atau medan elektromagnetik yang bisa mengatur interval nominal untuk bisa melaporkan objek yang terdeteksi.
  • Saat benda atau suatu objek mendekati jangkauan sensor maka benda tersebut akan mengganggu medan elektromagnetik yang ada. Sehingga, akan muncul sinyal yang memberi tahu sistem prosesi bahwa adanya objek yang mengganggu sinyal.
  • Benda tersebut bisa berupa macam-macam bentuk, baik itu logam, plastik, cairan, dan sebagainya.
  • Dalam prosesnya, sensor jarak bekerja dengan sensor gerak agar keakuratannya semakin tinggi dan bisa mendeteksi benda-benda kecil sekalipun.

Fungsi Sensor Proximity

Dari beberapa hal yang kami bahas sebelumnya, tentu kalian sudah mengerti bahwa sensor proximity digunakan untuk mengidentifikasi suatu objek atau benda.

Tapi, digunakan untuk apa sensor proximity ini dan barang apa saja yang menggunakan sensor proximity di dalamnya? Berikut adalah contoh kegunaan dari sensor proximity dalam kehidupan sehari-hari.

1. Metal Detector Bandara

Sensor proximity induktif dapat mendeteksi keberadaan logam. Contoh penggunaan sensor induktif yang paling umum adalah metal detector pada bandara yaitu untuk urusan keamanan.

Baca Juga:  Cara Menghemat Listrik Biar Tagihan Tidak Membengkak Meski Pakai Mesin Cuci dan Kulkas

Jadi, apabila ada objek logam yang terdeteksi oleh medan elektromagnetik dari sensor, sinyal akan dikirimkan kepada sensor tersebut. Kemudian, dari sinyal tersebut akan berubah menjadi bunyi alarm.

2. Smartphone

How it works: proximity sensor.. I recently had a phone screening for a
Sensor Proximity pada Smartphone

Pada ponsel atau smartphone, keberadaan sensor proximity cukup penting terutama untuk urusan keamanan dan kenyamanan penggunaan. Sensor proximity pada handphone dapat mendeteksi adanya objek yang mendekat.

Jadi, ketika sedang melakukan panggilan telepon, secara otomatis layar akan mati dan menyala kembali ketika selesai. Sehingga, Anda tidak perlu khawatir layar akan tersentuh tanpa sengaja oleh wajah atau telinga.

3. Kendaraan

Keberadaan sensor proximity pada kendaraan yang paling umum ditemukan adalah penggunaannya pada sensor parkir. Sensor proximity akan mendeteksi dan alarm berbunyi jika bagian belakang mobil sudah mendekati tembok atau objek.

Hal ini sangat berguna karena kita tidak bisa melihat bagian belakang mobil tanpa adanya spion dan kamera parkir. Jadi, sensor akan mendeteksi objek dan mencegah mobil menabrak sesuatu.

4. Penggunaan Layar Sentuh

Penggunaan layar sentuh juga menerapkan prinsip kerja sensor proximity, yaitu pada sensor proximity optik atau fotoelektrik. 

Jadi, apabila terdeteksi sebuah benda dari pantulan cahaya atau sudah mengenai sensor, maka cahaya akan memantul kembali dan mengirimkan sinyal ke sensor.

5. Industri atau Pabrik

Selain digunakan pada alat yang kita gunakan sehari-hari, sensor proximity juga digunakan untuk kebutuhan industri khususnya di pabrik. Contoh penerapannya ada pada mesin conveyor atau mesin sorting (otomatisasi).

Baca Juga: 5 Perbedaan Aki Kering Dan Basah Pada Kendaraan Bermotor

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan seputar apa itu sensor proximity, jenis, cara kerja, fungsi, dan contoh penerapannya.

Semoga informasi tersebut bisa berguna dan sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya.

Bagikan Postingan:

Leave a Comment