Ada beberapa komponen parabola yang mungkin belum diketahui lebih lanjut oleh para penggunanya. Seperti sudah diketahui bahwa penggunaan dari antenna jenis inilah sebenarnya sudah banyak di Indonesia baik di Kawasan perkotaan ataupun daerah terpencil.
Sebab dengan menggunakan antenna inilah ternyata akan memberikan banyak keuntungan terutama agar bisa mendapatkan sinyal untuk televisi, radio data dan masih banyak lagi. Karena segudang manfaat yang ditawarkan itulah, semakin banyak masyarakat tertarik menggunakannya.
Tetapi apabila Anda berkeinginan untuk menggunakan jenis antenna tersebut maka wajib memahami lebih lanjut mengenai komponen-komponen parabola dengan baik. Sebab dengan begitu, kalau terdapat kerusakan pada salah satu komponen, maka dapat dideteksi jauh lebih mudah nantinya.
Apa Itu Antena Parabola
Sebelum Anda mengetahui bagian dari antenna tersebut maka wajib mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. Jadi antenna parabola adalah sebuah perangkat pada sistem telekomunikasi dimana mempunyai fungsi sebagai penerima sinyal dan akan memancarkan sinyal tersebut kembali.
Adapun bentuk dari sinyalnya berupa gelombang elektromagnetik atau biasa dikenal dengan sebutan radio frequency. Penggunaan dari antenna inilah ternyata sudah ada sejak tahun 1970-an dan akibat dari tidak mempunyai provider televisi satelit.
Disebut dengan parabola karena berkaitan dengan bentuk antenanya yang seperti bidang parabola dengan bentuk bulat cekung. Bentuk itulah ternyata memiliki kemiripan seperti irisan bola yang dibagi menjadi dua bagian.
Biasanya penerapan dari antenna inilah diletakkan di halaman rumah atau beberapa orang justru mengaplikasikannya di atas atap rumah. Dengan begitu maka akan lebih mudah dalam menangkap sinyal sekaligus memancarkannya nanti.
Kehadirannya inilah sering digunakan pada perubahan dengan tujuan memperoleh channel tv yang berada di luar negeri. Dengan begitu, pengguna dapat dengan mudah untuk menonton tayangan dari channel luar negeri hanya menggunakan sistem ini.
Agar antenna tersebut dapat berfungsi dengan baik maka terdapat beberapa bagian antenna parabola dimana saling bekerja sama. Oleh karena itulah, sangat penting agar Anda memahami terlebih dahulu seputar komponennya tersebut.
Daftar Komponen Parabola Lengkap
Sebenarnya antenna inilah ternyata juga tidak berdiri sendirian, tetapi masih terdapat sejumlah komponen pendukungnya sehingga dapat berfungsi dengan baik. Bagian dibawah inilah memang selalu ada menemani kendati bentuk antenanya berbeda-beda.
Nah agar Anda semakin paham bagaimanakah jenis bagian dan fungsinya, maka silahkan simak ulasannya dibawah ini.
LNB atau Low Noise Block
Jika berbicara mengenai bagian paling penting parabola, tentu LBN ini adalah jawabannya. Sebab fungsi utamanya adalah menerima sinyal yang nantinya akan dipantulkan oleh bagian dish dari antena parabola.
Pada LNB, Anda juga akan menemukan dua antena kecil yang fungsinya digunakan buat menangkap sinyal radio dari satelit. Sinyal itulah nantinya akan langsung diproses dan diperkuat dahulu, barulah akan dilanjutkan ke penerima dari sinyal.
LNB inilah ternyata juga dibagi menjadi berdasarkan dengan rentang frekuensi yakni C band, Ku Band sekaligus S Band. Masing-masing jenis itulah, memiliki fungsi menangkap sinyal sesuai dengan level berbeda.
Dish
Sedangkan dish atau biasanya dikenal dengan piringan atau jaring berfungsi sebagai reflector sinyal yang berasal dari satelit. Anda bisa mudah mengenali komponen satu ini karena mempunyai bentuk bulat bundar cekung mirip dengan wajan penggorengan.
Dish inilah juga dibedakan menjadi dua tipe yakni prime focus sekaligus offside focus. Perbedaan keduanya biasa dilihat dari bentuknya dimana prime focus mempunyai bentuk bulat sempurna dan cekung dengan titik focus tengah, sedangkan offset focus ukurannya lebih kecil dengan bentuk bulat sedikit lonjong atau elips.
Tidak sampai disitu saja, dish inilah juga terbuat dari material berbeda yakni mesh dengan permukaan berlubang-lubang atau seperti jaring. Serta solit yang mempunyai bentuk permukaan rapat dan terbuat dari lempengan logam seng tebal.
Receiver
Bagian antenna parabola berikutnya adalah receiver satu ini dimana memiliki fungsi merubah sinyal satelit agar dapat menjadi gambar sekaligus suara. Hingga saat ini, receiver dibedakan menjadi 4 jenis.
Yakni Mpeg2 yang mampu menangkap siaran dengan format mpeg 2 dengan resolusi standar, mpeg4 yang mampu menangkap siaran mpeg 2 dan 4 tetapi masih tetap menggunakan resolusi standar, Receiver HD dimana mampu menangkap siaran Mpe2 dan 4 beresolusi standar serta HD.
Terakhir adalah receiver UHD yang nantinya dapat menangkap siaran dengan format MPEg2 dan 4 menggunakan resolusi standar, HD dan UHD.
Komponen Tambahan yang Terdapat Pada Parabola
Selain komponen utama dari parabola di atas, ternyata juga masih ada komponen tambahan lainnya yang juga perlu Anda pahami lebih lanjut. Berikut ini, sejumlah komponen tambahan yang terdapat pada rangkaian antena ini.
Tiang Elevasi
Tiang inilah berguna sebagai penyangga dari piringan atau dish pada konfigurasi parabola tersebut. Tiang inilah juga dapat digunakan sebagai penentu dari kemiringan piringan dan diarahkan pada sudut tertentu sehingga dapat menangkan sinyal.
Agar dapat bekerja dengan optimal, tiang akan dilengkapi dengan baut yang berfungsi untuk mengatur panjang ataupun pendeknya dari tiang. Baut itulah harus kuat sehingga nantinya arah dari piringannya tidak akan berubah-ubah.
Switch
Pada bagian switch inilah mungkin hanya ditemukan pada penerapan parabola 2inb atau lebih. Fungsi utamanya adalah untuk menyambungkan ataupun memutus arus yang berasal dari receiver ke Inb.
Apabila memanfaatkan komponen tersebut, maka secara otomatis Anda juga wajib menyediakan adanya kabel rakit nantinya.
Mounting
Mounting sendiri merupakan dudukan dari dish parabola atau secara lebih singkat merupakan dasar dari parabola. Bentuk sekaligus model dari mounting biasanya sangat beragam terutama karena ukuran dari dish yang berbeda-beda tersebut.
Konektor
Bagian tambahan dari parabola berikutnya adalah konektor satu ini yang berguna untuk menghubungkan kabel ke slot sambungannya masing-masing. Sebagai contohnya adalah untuk kabel ke receiver, inb ataupun switch.
Kelebihan Penggunaan Parabola
Penggunaan dari antena inilah ternyata memang tidak hanya digunakan di perkotaan saja tetapi juga di berbagai daerah termasuk yang terpencil. Sebelum Anda memutuskan untuk menerapkannya maka wajib mengetahui kelebihan penggunaan antena tersebut sebagai bahan pertimbangan.
Dimana kelebihan pertama adalah dengan antenna inilah, Anda bisa menonton lebih banyak siaran televisi. Hal tersebut bukan tanpa alasan karena nantinya pengguna dapat menemukan ratusan channel baik lokal ataupun luar negeri.
Kedua, soal kualitas gambar sekaligus audio yang ditawarkan juga jauh lebih baik dan jernih nantinya baik standar ataupun high definition. Dengan kualitas gambar itulah, maka akan memberikan kepuasan tersendiri ketika menggunakannya.
Ketiga, dengan menggunakan parabola inilah, Anda diberikan kebebasan menonton saluran dari luar negeri secara gratis. Hal tersebut berbanding terbalik ketika menggunakan tv berlangganan yang harus membayar setiap bulannya.
Kendati penggunaannya akan berikan banyak keuntungan, tetapi ternyata penerapannya mungkin membutuhkan biaya lebih besar serta sering terjadi masalah pada suara dan gambar yang tidak sinkron. Tetapi sebelum itu, pastikan pahami daftar komponen parabola dan fungsinya dahulu.