Jenis-Jenis Gambaran Penggaris Beserta Fungsinya

Dalam dunia teknik, ketelitian benar-benar harus diperhatikan. Hal tersebut didukung dengan berbagai macam alat, salah satunya adalah penggaris. Sebagai gambaran penggaris berfungsi mengetahui ukuran sebuah objek. Meski begitu, masih ada fungsi lain tidak kalah penting.

Bahkan, terdapat lebih dari lima jenis dengan fungsi berbeda-beda. Oleh karena itu, sebelum membeli, Anda harus memahami terlebih dahulu untuk apa alat tersebut digunakan. Agar lebih jelas terkait jenis-jenisnya, silakan simak seluruh penjelasannya berikut ini.

Jenis-Jenis Gambaran Penggaris

Jenis-Jenis Gambaran Penggaris

Untuk mengetahui apa saja gambaran penggaris, jenis-jenis, dan juga fungsinya, berikut ini akan diberikan beberapa penjelasannya. Dengan mengetahui gambarannya, Anda akan lebih mudah ketika nanti akan membeli supaya tidak salah.

1. Penggaris Segitiga

Jenis penggaris pertama adalah penggaris segitiga. Sesuai namanya, alat ini mempunyai bentuk segitiga yang pada umumnya berupa segitiga siku-siku. Jenis ini paling sering digunakan oleh desainer atau arsitek karena mampu membantu cukup banyak keperluan gambar.

Setidaknya terdapat dua macam ukuran sudut yang kerap ditemui, yakni 60 derajat dan 45 derajat. Pemilihan sudut ini perlu disesuaikan dengan kebutuhan menggambar. Untuk menggunakannya, Anda cukup menempatkan kaki di gambar T.

Selain itu, alat tersebut juga dapat dipakai untuk membuat garis lurus. Adapun skala yang dipakai pada jenis ini adalah inci dan cm. Karena termasuk jenis umum, Anda tidak akan terlalu kesulitan untuk mencarinya karena beberapa toko alat tulis sudah menyediakannya.

2. Penggaris lurus

Bisa dikatakan ini merupakan jenis yang paling umum ditemui. Selain keperluan desain dan arsitektur, banyak kalangan menggunakannya seperti pelajar. Dengan alat ini, Anda bisa mengukur garis lurus hingga bentuk geometri lainnya.

Secara umum, panjang dari penggaris lurus adalah 30 cm hingga 100 cm. Jadi, silakan sesuaikan dengan kebutuhan apakah hendak membuat gambar berukuran kecil atau besar. Semakin besar gambar akan dibuat, maka dibutuhkan penggaris dengan ukuran lebih panjang.

Baca Juga:  Pengertian Termometer: Fungsi, Jenis dan Cara Penggunaannya

Sama halnya dengan sebelumnya, penggaris lurus dapat ditemui dengan mudah di berbagai toko alat tulis atau keperluan teknik. Dengan menggunakannya, Anda dapat mengukur sebuah benda atau grafik dengan lebih akurat.

3. Penggaris lipat

Sebagian orang mungkin masih cukup asing dengan jenis satu ini. Sesuai namanya, alat tersebut memiliki kelebihan yakni bisa dilipat sehingga mudah disimpan di tempat sempit. Meski begitu, sebenarnya ukurannya cukup panjang.

Kelebihan tersebut tentu sangat membantu saat membutuhkan alat ukur panjang namun tidak perlu memakan ruang. Biasanya alat ini ditempatkan di sebuah tas kecil. Jadi, Anda mungkin membutuhkannya ketika sedang mempunyai kebutuhan menggambar objek panjang di luar ruangan.

4. Pembuat lingkaran

Untuk membuat sebuah lingkaran sempurna memang sulit dilakukan tanpa bantuan alat. Padahal, dalam dunia desain ataupun teknik terkadang perlu membuatnya. Itulah sebabnya Anda bisa menggunakan penggaris khusus pembuat lingkaran.

Kelebihan dari penggaris ini adalah memungkinkan membuat lebih dari satu lingkaran. Bahkan, di dunia pelajar alat ini juga sangat membantu, terutama bagi siswa yang masih kesulitan untuk melingkari lembar jawaban dengan tepat.

5. Penggaris Gambar T

Jenis ini sering dipakai dengan tujuan membuat gambar lebih menarik. Itulah sebabnya sebagian orang juga kerap menyebutnya penggaris gambar. Bagaimana tidak, Anda dapat membuat garis datar dengan sangat mudah menggunakannya.

Untuk menggunakannya tidak terlalu sulit. Anda cukup menggeser bagian ujung ke arah yang hendak diberikan garis. Setelah itu, akan didapatkan sebuah garis lurus dan presisi. Alat ini dapat dipakai baik itu membuat garis lurus tegak atau mendatar.

Alat tersebut sangat bagus dipakai oleh orang yang kerap melakukan eksperimen gambar. Tak hanya itu saja, Anda juga bisa memasangkannya dengan penggaris segitiga. Setidaknya terdapat dua bagian di dalamnya, yakni bagian kepala dan batang.

Baca Juga:  Pengertian Amperemeter serta Fungsi dan Jenisnya, Wajib Diketahui!

6. Penggaris tiga sisi

Dilihat dari namanya saja mungkin Anda sudah bisa mendapatkan gambarannya. Ya, alat ini memiliki tiga sisi saling terhubung dengan ukuran sama. Kelebihan yang paling bisa dirasakan adalah bisa memberikan kemudahan saat mengukur atau membuat gambar dengan hasil lebih baik.

Fungsi penggaris jenis ini adalah untuk membuat denah rumah atau menggambar desain bangunan khususnya bagian atap. Itulah sebabnya kontraktor dan arsitek adalah contoh pekerjaan yang paling sering menggunakannya.

7. Penggaris skala metrik

Jenis yang terakhir adalah penggaris skala metrik. Ini merupakan jenis paling sering ditemui di kehidupan sehari-hari. Biasanya orang kerap menyebutnya dengan penggaris standar. Anda bisa menggunakannya untuk mengukur panjang sebuah permukaan.

Macam-Macam Bahan Pembuatan

Macam-Macam Bahan Pembuatan

Di bagian sebelumnya Anda telah mempelajari jenis-jenis penggaris berdasarkan fungsi dan bentuknya. Selain itu, ada hal lain yang tidak kalah penting diketahui, yakni apa saja bahan paling sering digunakan untuk membuatnya.

1. Plastik transparan

Plastik transparan atau akrilik merupakan bahan yang paling sering dipakai dalam pembuatannya. Kelebihan dari bahan ini adalah murah dan juga ringan saat dibawa. Oleh karena itu, jenis tersebut cocok dipakai oleh kalangan yang tidak ingin membawa beban berat seperti pelajar.

Selain itu, keunggulan lain dari bahan ini adalah sifat transparannya. Dengan sifat ini, maka Anda bisa melihat tulisan atau garis yang berada di bawahnya jauh lebih mudah. Hanya saja, jenis tersebut mempunyai kekurangan mudah tergores dan patah.

2. Logam

Dibandingkan sebelumnya, bahan ini memiliki ketahanan lebih baik. Dua jenis logam paling umum dipakai adalah stainless steel dan aluminium. Tentu saja dengan kedua bahan itu alat akan menjadi lebih kuat dan tahan lama dibandingkan jenis plastik transparan.

Baca Juga:  Pengertian Modulus Elastisitas Young, Rumus dan Contoh Pengaplikasiannya

Cara Menggunakan Penggaris

Meskipun cukup sering ditemui di kehidupan sehari-hari, namun masih ada beberapa orang tidak mengerti cara penggunaan penggaris dengan tepat. Pertama, pastikan untuk menempatkan skala nol pada salah satu objek yang akan diukur.

Setelah itu, perhatikan bagian ujung objek dan baca skala yang tertulis. Agar mendapatkan hasil pengukuran lebih akurat, Anda perlu melihat bagian yang tegak lurus dengan tanda garis. Oleh karena itu, ketelitian benar-benar harus diperhatikan.

Tips Memilih Penggaris dengan Tepat

Ketika mencari di toko alat tulis atau keperluan teknik lainnya, maka Anda mungkin akan menemui berbagai macam pilihan dengan kualitas berbeda-beda. Oleh karena itu, ada beberapa tips bisa dilakukan. Pertama, cobalah untuk melihat bahan yang digunakan dan sesuaikan dengan kebutuhan.

Selanjutnya, Anda juga perlu memilih jenis atau bentuk dengan tepat. Sebagai contoh, ketika Anda ingin menggunakan untuk keperluan outdoor, penggaris lipat bisa menjadi pilihannya. Selain itu, perhatikan juga skala pada alat tersebut agar hasil pengukuran benar-benar akurat. Pastikan skala dapat dilihat secara jelas dan tidak kabur.

Dengan mengetahui seluruh informasi tentang gambaran penggaris di atas, maka seharusnya sekarang Anda sudah memiliki cukup bekal ketika hendak membeli atau menggunakannya. Pada dasarnya, setiap tujuan atau kebutuhan memerlukan jenis tertentu.

Ketika Anda sudah tahu apa saja jenis beserta fungsinya, maka alat yang dipilih akan lebih tepat sehingga mendapatkan hasil lebih baik. Selanjutnya, Anda bisa bekerja dengan jauh lebih mudah, baik itu saat menggambar atau mengukur sebuah objek.

Bagikan Postingan:

Leave a Comment