Apa Itu Odometer dan Fungsinya?

MADENGINER.COM – Tahukah Anda apa itu odometer dan fungsinya pada kendaraan? Fitur atau teknologi yang satu ini banyak ditemukan baik pada mobil atau motor. Tentu, sebagai pengendara Anda perlu mengetahui fungsi dari komponen yang satu ini.

Seringkali, odometer disamakan dengan speedometer dan tachometer. Tapi ternyata ketiganya memiliki fungsi yang berbeda. Lantas, apa itu odometer dan fungsinya? 

Tanpa berlama-lama, mari simak ulasan seputar pengertian odometer pada kendaraan, fungsi, dan cara kerjanya di bawah ini.

Apa Itu Odometer?

apa itu odometer
Odometer

Odometer bisa ditemukan pada rangkaian speedometer mobil maupun motor. Komponen yang satu ini bisa berbentuk digital maupun analog seperti pada kendaraan model lama.

Sesuai dengan fungsinya, odometer adalah komponen yang berfungsi untuk menunjukkan jarak tempuh pada kendaraan. 

Data jarak tempuh biasanya akan dikonversi menjadi satuan ukuran jarak kilometer (Km). Hasilnya bisa Anda lihat pada meteran yang terletak pada dasbor bersamaan dengan speedometer.

Dengan begitu, jarak tempuh akan terekam. Semakin jauh jarak yang telah ditempuh, biasanya akan sesuai dengan kondisi kendaraan.

Maka dari itu, selain menjadi ukuran jarak tempuh, odometer juga digunakan untuk mengecek kondisi kendaraan ketika dijual. Biasanya, semakin sedikit jarak tempuh pada odometer maka kondisi juga akan semakin bagus.

Bagaimana cara kerja odometer dalam mengukur jarak pada kendaraan? Selanjutnya, kami akan membahas cara kerja odometer pada mobil dan motor.

Baca Juga: Apa Fungsi Lampu Hazard Pada Mobil?

Cara Kerja Odometer

Apa Itu Odometer
Odometer Digital (Kiri) dan Mekanik (Kanan)

Saat ini, odometer yang diletakkan pada mobil maupun motor memiliki dua jenis, yaitu odometer elektronik dan mekanik. 

Cara Kerja Odometer Mekanik atau Analog

Odometer mekanik merekam jarak tempuh lewat gaya putar yang diterima dari kabel yang terhubung pada komponen lainnya. Biasanya terdapat di roda ataupun putaran mesin. 

Baca Juga:  Kapan Perlu Servis AC Mobil? Ini Jawabannya!

Secara umum, odometer analog memiliki sifat rewindable. Jadi, odometer juga akan menghitung jarak tempuh baik ketika mobil melaju maupun mundur.

Jenis analog ini dapat dijadikan sebagai acuan kualitas kendaraan. Karena, dapat diketahui dengan mudah jejak bahwa odometernya telah dibuka dan dibuat muda kembali.

Dengan itu, Anda jadi bisa mendapatkan kendaraan yang kualitasnya masih tergolong baik jika dilihat dari odometernya.

Cara Kerja Odometer Elektronik atau Digital

Seperti namanya, cara kerja odometer elektronik banyak menggunakan kecanggihan teknologi. Misalnya seperti komputer, sensor, magnet, dan sinyal.

Komputer bisa menghitung tegangan yang terjadi pada mesin kendaraan sehingga jarak tempuh kendaraan akan terekam jejaknya.

Selain itu, terdapat juga magnet khusus yang diletakkan pada roda. Sehingga akurasi odometer elektronik tergolong sangat baik. 

Magnet tersebut berfungsi untuk memberikan sinyal pada komputer agar bisa menghitung jarak tempuh dari sebuah kendaraan.

Kelemahan pada odometer elektronik adalah perawatan dan service-nya yang cukup rumit jika terjadi kerusakan. Maka dari itu, dibutuhkan teknisi ahli dan lebih baik dibawa ke bengkel resmi agar kualitas odometer elektroniknya bisa dicek.

Setelah mengetahui cara kerja dari kedua jenis odometer, saatnya mengetahui apa saja fungsi dari odometer bagi kendaraan.

Baca Juga: Penyebab Mobil Overheat Dan Cara Mengatasinya

Fungsi Odometer pada Kendaraan

Tips For Buying New and Used Car
Ilustrasi Membeli Mobil

Berikut adalah beberapa fungsi odometer pada kendaraan seperti mobil dan motor, simak yuk!

1. Sebagai Informasi Jarak Tempuh

Fungsi utama dari odometer adalah sebagai indikator yang memberikan informasi seputar jarak tempuh sebuah kendaraan. Jadi, jarak tempuh suatu kendaraan akan terekam jelas pada mobil atau motor.

Dari informasi jarak tempuh ini, Anda bisa mengetahui beberapa hal seperti kualitas suatu kendaraan, acuan waktu ganti oli, dan kualitas mobil saat membeli kendaraan bekas. 

Baca Juga:  7 Modifikasi Honda Tiger 2000 Terbaik dan Tren 2024

Tentunya, keberadaan odometer ini sangat wajib menyala atau ada pada mobil atau motor. Karena informasinya bisa membantu untuk hal-hal kenyamanan kendaraan kalian.

2. Mengetahui Kualitas Suatu Kendaraan

Biasanya, semakin jauh jarak tempuh suatu mobil atau motor, maka sejalan juga dengan kualitas kendaraan yang menurun. Baik dari sektor mesin, kelistrikan, atau kaki-kaki.

Jadi, dengan adanya odometer ini Anda bisa melihat dengan jelas seberapa keras mesin telah bekerja dalam menempuh sekian jarak dari suatu kendaraan.

Maka dari itu, odometer juga merupakan instrumen indikator pada kendaraan yang wajib pengemudi kuasai.

3. Acuan Waktu Servis atau Ganti Oli

Pada motor, oli harus diganti ketika sudah menempuh 3.000 atau 5.000 kilometer jarak dari waktu ganti oli sebelumnya. 

Sedangkan pada mobil, oli perlu diganti ketika sudah menempuh 5.000 atau 10.000 kilometer dari jarak tempuh awalnya. 

Tapi biasanya, pengendara sulit untuk merekam jejak jarak kendaraan. Di situlah fungsi odometer yang dapat menjadi acuan bagi waktu servis atau ganti oli.

4. Indikator Kualitas Saat Membeli Kendaraan Bekas

Ketika membeli kendaraan bekas, odometer bisa jadi salah satu pertimbangan untuk membeli atau tidak membelinya. Selain kondisi mesin dan bodi kendaraan, angka pada odometer juga perlu Anda cek.

Sebab, jarak tempuh yang ada pada kendaraan berpengaruh juga pada performanya. Meski tidak mutlak tapi ada baiknya selalu cek komponen yang satu ini.

Tapi Anda perlu waspada kepada oknum yang mereset angka pada odometer agar harga jual bisa lebih tinggi.

Tentu saja, meskipun odometer direset Anda tetap bisa cek kondisi dan kualitas kendaraan lewat fisik, mesin, buku servis, atau tahun produksi kendaraan.

Baca Juga: 5 Cara Memperbaiki Setir Mobil Yang Berat

Baca Juga:  10 Komponen Sistem Pendingin Pada Mesin Kendaraan

Jadi, itulah beberapa informasi yang dapat kami sampaikan mengenai apa itu odometer, cara kerja odometer mekanik atau digital, dan fungsi odometer bagi kendaraan.

Semoga informasi di atas dapat membantu Anda dalam memahami odometer. Sampai jumpa di artikel-artikel lainnya.

Bagikan Postingan:

Leave a Comment