MADENGINER.COM – Logam yang dapat mencegah korosi pada bumper mobil adalah kromium. Kromium akan membuat mobil anda terhindar dari besi yang karatan.
Terlepas dari fungsinya sebagai pencegah karatan pada mobil, kromium atau yang biasa disebut dengan chrome akan memberikan tampilan yang lebih keren pada mobil. Terutama Anda yang gemar melakukan modifikasi.
Tidak hanya pada bumper mobil, besi kromium juga dapat diaplikasikan pada list mobil, bumper belakang, ban, dan eksterior mobil lainnya.
Dilansir dari laman Electrochem, korosi disebabkan karena degradasi logam akibat reaksi kimia dari logam dengan zat-zat yang ada di lingkungan. Itulah yang menyebabkan besi bisa berubah menjadi warna coklat dan mengganggu estetika.
Kromium, Logam yang Dapat Mencegah Korosi pada Bumper Mobil
Meskipun mobil modern banyak yang memiliki komponen mengkilat seperti kromium, nyatanya banyak dari bumper tersebut yang bukan benar-benar kromium.
Kromium bukanlah bahan dasar dari bumper mobil, melainkan hanya sebagai lapisan pada besi agar bumper mobil tersebut terhindar dari karatan dan tampilannya lebih keren.
Lapisan kromium pada bumper mobil umum ditemukan pada mobil zaman dahulu. Bumper perlu terbuat dari besi agar lebih kuat jika sewaktu-waktu menabrak. Karena, mobil zaman dulu tidak memiliki proteksi seperti mobil sekarang.
Mobil modern memiliki proteksi di dalam seperti airbag, teknologi anti brake system, dan masih banyak lagi. Ditambah, sebenarnya bumper besi membuat bobot mobil lebih berat dibandingkan mobil modern yang bumpernya terbuat dari plastik.
Ilustrasi Mobil dengan Kromium (Dok. Freepik)
Yup, penggunaan bumper besi pada mobil jadul menjadi tantangan pada produsen mobil waktu itu untuk membuat mobil tetap terlihat indah tanpa karatan namun tetap aman untuk digunakan.
Selain pada mobil, lapisan kromium juga banyak digunakan pada motor. Terutama untuk melindungi komponen mesin yang penting seperti karburator, mesin, dan ban agar terhindar dari karatan.
Fungsi lain dari kromium adalah menciptakan efek mobil jadul pada kendaraan Anda. Banyak sekali gaya modifikasi yang menerapkan parts krom pada kendaraan. Misalnya diletakkan pada velg, mesin, bahkan bodi.
Pelapisan Kromium pada Bumper Mobil
Di awal tadi, Anda mungkin sudah paham bahwa material bumper mobil tidak terbuat sepenuhnya dari kromium melainkan hanya sebagai lapisan pencegah karat.
Lantas bagaimana cara aplikasi kromium pada mobil? Apakah cara aplikasinya seperti cat mobil pada umumnya? Ternyata tidak.
Lapisan kromium pada mobil umumnya dilakukan dengan cara chrome plating. Chrome plating merupakan cara untuk menaruh lapisan kromium ke logam atau alloy melalui berbagai macam prosedur.
Prosedur tersebut dinamakan electroplating. Caranya adalah dengan mengalirkan arus listrik dua elektroda yang direndam dalam bak elektrolit dan berisi asam kromat.
Selanjutnya, elektroda akan menjadi substrat yang akan dilapisi. Atom kromium disimpan selama aliran listrik tersambung dan akan diaplikasikan ke bumper mobil sebagai lapisan tipis yang akan menghindari komponen besi mobil dari karatan.
Baca Juga: Dioda: Pengertian, Fungsi, Prinsip Cara Kerja Dan Jenisnya
Apa yang Penyebab Mobil Mengalami Karatan?
Sekalipun dilapisi kromium, namun beberapa komponen mobil ternyata juga bisa mengalami karatan, lho. Terutama setelah lapisan kromium yang menempel pada besi mulai mengalami penipisan.
Penyebab-penyebab komponen mobil bisa mengalami karatan meskipun sudah dilapisi krom adalah sebagai berikut:
1. Terkena Hujan
Hujan mempunyai tingkat asam yang tinggi terutama di wilayah perkotaan. Kandungan asam yang ada pada air hujan jika terkena besi mobil dapat menimbulkan reaksi yang membuat mobil lebih cepat berkarat.
2. Penyok Hasil Tabrakan
Penyok dari hasil tabrakan biasanya menimbulkan bekas atau penyok. Di situlah tempat lapisan kromium menjadi tipis atau hilang. Besi tanpa lapisan kromium akan lebih cepat menciptakan karat karena terkena udara secara langsung.
3. Banjir
Banjir merupakan hasil dari hujan terus menerus dan air tanah yang meluap. Jadi, di dalam air banjir mengandung banyak kotoran dan asam. Sama seperti air hujan, jika mobil yang terpapar air tersebut biasanya mobil akan mengalami karatan atau korosi.
4. Terkena Air Laut
Pernahkah Anda melihat mobil yang dipakai untuk beroperasi di daerah laut atau pesisir pantai? Biasanya, mobil-mobil tersebut berkarat lebih cepat karena terkena air laut yang memiliki kandungan mineral yang tinggi.
5. Tanah dan Lumpur yang Menempel
Ketika berkendara, mungkin tanpa sadar tanah dan lumpur menempel di bagian-bagian mobil. Jika tidak segera dibersihkan, lumpur dan tanah tersebut akan menjadi kerak dan menempel permanen di bagian mobil. Hasilnya akan menjadi potensi karatan bagi mobil Anda.
Bagaimana Cara Mencegah Korosi pada Mobil?
Dari penyebab korosi pada mobil yang kami sebutkan di atas, berarti cara untuk mencegah mobil karatan adalah dengan mempertahankan lapisan kromium yang ada. Bagaimana caranya? Simak hal-hal di bawah ini.
1. Rutin Mencuci Mobil
Cara mencegah korosi pada mobil yang utama adalah dengan rajin mencuci mobil. Bersihkan mobil dari kotoran secara rutin dengan sabun. Hindari sabun yang dapat mengikis cat mobil dan menjemurnya secara langsung di bawah matahari.
Setelah mencuci mobil, pastikan bahwa mobil benar-benar kering. Tujuannya agar tidak ada air yang dapat masuk ke celah-celah besi dalam mobil dan bisa menyebabkan korosi.
2. Langsung Mencuci Ketika Terkena Hujan dan Banjir
Sama seperti cara sebelumnya, langsung cuci mobil jika terkena hujan dan banjir. Karena banyak zat yang dapat merusak lapisan kromium dan besi mobil, maka bilas dan berikan sabun pada bagian mobil Anda.
Lakukan hal ini terutama bagi Anda yang tinggal di perkotaan dan sering melewati banjir. Karena biasanya tingkat polusi di kota lebih tinggi dibanding pedesaan.
3. Beri Pelumas
Pelumas berfungsi untuk mencegah korosi pada bagian engsel mobil. Karena jarang terlihat dan letaknya tersembunyi, sebenarnya engsel mobil sangat berpotensi mengalami karatan.
Perlu diingat bahwa engsel mobil digunakan terus menerus dan bisa menyebabkan carnya menipis. Jadi, Anda bisa memberikan sedikit pelumas khusus untuk engsel-engsel mobil Anda.
4. Parkir Mobil di Tempat Tertutup
Penyebab korosi adalah besi yang terpapar zat-zat dari lingkungan sekitar, bisa dari air maupun udara. Dengan parkir mobil di tempat yang tertutup atau ditutup dengan sarung akan menghindari mobil Anda dari resiko korosi.
5. Menghilangkan Kerak dengan Lapisan Anti Karat
Ada banyak sekali merk lapisan anti karat yang tersedia di pasaran. Selain lapisan anti karat, Anda juga bisa menggunakan batu hijau langsol atau autosol dan brasso (sejenis metal polish) agar komponen mobil chrome Anda tetap bersinar dan awet.
Baca Juga: Pengertian Scrubber, Cara Kerja, Jenis Beserta Fungsinya
Demikian hal yang dapat kami sampaikan seputar logam yang dapat mencegah korosi pada bumper mobil adalah kromium dan cara mencegah mobil dari karatan.
Semoga informasi tersebut dapat berguna dan mobil Anda bisa terhindar dari korosi atau karatan. Sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya.